Lompat ke konten

Definisi, manfaat dan tujuan kalibrasi timbangan

Definisi Kalibrasi adalah kegiatan untuk menentukan kebenaran konvensional nilai penunjukan alat ukur dan bahan ukur dengan cara membandingan standar ukur yang mampu telusur (traceable) ke standar nasional maupun internasional untuk satuan ukur dan/atau internasional dan bahan-bahan acuan tersertifikasi.

Kalibrasi timbangan digital sebaiknya dilakukan secara rutin minimal 1 tahun sekali. Mengapa timbangan digital harus dikalibrasi? Karena timbangan digital tentu akan berubah seiring berjalannya waktu yang disebabkan oleh tumbukan atau pergerakan barang-barang yang anda letakkan yang  bisa mengakibatkan kalibrasi pada timbangan digital menjadi tidak stabil atau berubah.

Tujuan Kalibrasi

Menentukan deviasi atau (penyimpangan) kebenaran nilai konvensional penunjukan suatu instrument ukur. Menjamin hasil hasil pengukuran sesuai dengan standar Nasional maupun Internasional.

Manfaat Kalibrasi

Untuk mendukung sistem mutu yang diterapkan diberbagai industri pada peralatan laboratorium dan produksi yang dimiliki. Bisa mengetahui perbedaan(penyimpangan) antara harga benar dengan harga yang ditunjukan oleh alat ukur.

Keperluan Kalibrasi yaitu :

Ketika hasil pengamatan dipertanyakan

Kalibrasi, pada umumnya, merupakan proses untuk menyesuaikan keluaran atau indikasi dari suatu perangkat pengukuran agar sesuai dengan besaran dari standar yang digunakan dalam akurasi tertentu. Contohnya, termometer dapat dikalibrasi sehingga kesalahan indikasi atau koreksi dapat ditentukan dan disesuaikan (melalui konstanta kalibrasi), sehingga termometer tersebut menunjukan temperatur yang sebenarnya dalam celcius pada titik-titik tertentu di timbangan digital.

Perangkat Baru

Suatu perangkat setiap penggunaan tertentu (jam operasi) ketika suatu perangkat mengalami tumbukan atau getaran yang berpotensi mengubah kalibrasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *